AJAIBNYA.COM – Sejarah Gunung Krakatau memang menyimpan banyak fakta mengerikan, terutama jika kita mengenang kembali bagaimana letusan dahsyat Gunung Krakatau pada tahun 1883 dengan ribuan korban jiwa.
Menurut catatan sejarah, Gunung Krakatau saat itu meletus sangat dahsyat, menggemparkan dunia dan menimbulkan tsunami terhebat yang belum pernah ada sebelumnya. Bunyi suara letusan Krakatau bahkan terdengar hingga ke Australia. Debu vulkaniknya terbawa hingga ke luar negeri.
Sebenarnya Gunung Krakatau sudah tidak ada lagi saat ini. Saat terjadinya letusan supervolcano 1883 silam, Gunung Krakatau juga ikut hancur lebur dan hilang dari permukaan air laut. Yang dapat kita saksikan di perairan selat Sunda saat ini adalah Gunung Anak Krakatau, sebuah gunung tumbuh yang terbentuk akibat dorongan magma dari kaldera Gunung Krakatau sebelumnya.
Sejumlah ahli geologi menyimpulkan bahwa Gunung Krakatau dulunya juga merupakan anak dari sebuah gunung api purba. Gunung Krakatau dipercaya tumbuh setelah ledakan super dahsyat dari gunung induknya pada masa purba. Sebagai ilustrasi, letusan Gunung Krakatau Purba dianggap menjadi penyebab terpisahnya pulau Jawa dengan pulau Sumatera.
Gunung Krakatau merupakan hasil penyatuan dari 3 gunung api kecil pada masanya, yaitu Gunung Rakata, Gunung Danan dan Gunung Perbuwatan. Letusan Gunung Krakatau tercatat sebagai supervolcano ketiga terbesar di Indonesia setelah letusan Gunung Tambora dan Gunung Toba di masa lalu.
Berikut ini adalah video animasi sejarah letusan Gunung Krakatau tahun 1883:
10 TOPIK MENARIK LAINNYA
sajak sunda sedih, kesaktian eyang surya kencana, Java tel aviv, kayu tlogosari, orang terkaya di dharmasraya, naskah drama bahasa sunda 10 orang, sunan pangkat, tokoh wayang berdasarkan weton, penguasa gaib pulau sumatera, Ki sapu angin