Kitab Henokh Kunci Misteri Peradaban Awal

 

 AJAIBNYA.COM – Ahli Alkitab dan beberapa arkeolog menganggap kisah Henokh (Enoch) berada di Timur Tengah, ada kemungkinan Henokh (ataupun Idris) hidup di peradaban kuno Lemuria ataupun Atlantis.

Kitab Henokh Kunci Misteri Peradaban Awal
Kitab Henokh Kunci Misteri Peradaban Awal

Henokh adalah generasi ke-7 keturunan Adam, hidup di Taman Eden yang terletak di Lemuria (Mu) Samudera Pasifik (dan Nusantara ?). Benua Lemuria yang menghilang 250.000 tahun lalu akibat ledakan gas di bawah benua.

Pada tahun 2004, beberapa studi ilmiah independen telah mengkonfirmasi ledakan ini. Salah satu ilmuwan benar-benar mengatakan ada ledakan saat ini.

Yang lainnya mengatakan ada bencana lain yang didasarkan adanya penurunan oksigen dalam jumlah besar di planet bumi. Henokh diperkirakan lebih dekat dengan generasi Nabi Nuh yang mungkin menempatkan dirinya di wilayah yang sama dengan Nuh.

BACA:  Penjelasan Bait ke-167 Dalam Ramalan Jayabaya

Secara umum diakui oleh para ilmuwan dan mereka yang akrab dengan sejarah esoterik bumi, bahwa banjir terjadi sekitar 12.000 tahun yang lalu.

Banyak yang percaya bahtera itu mendarat di timur tengah, tapi bukan berarti bahwa Atlantis dekat dengan Mediterrenean.

Sebagian arkeolog menempatkan Atlantis dekat dengan Yunani tetapi tidak semua, mereka yang tidak dibatasi ortodoksi seperti John Anthony West, Robert Shoch, Graham Hancock, Robert Bauval, Michael Cremo dan ilmuwan lain yang mengetahui bahwa sejarah Mesir kuno dan legenda Atlantis sangat jauh berbeda.

Plato menulis bahwa benua Atlantis berada di luar Pilar Hercules, ilmuwan masih belum memberikan gambaran peradaban kuno yang mampu membangun piramida Mesir dengan batu dan saat ini manusia tidak sanggup membangunnya.

BACA:  Sejarah dan Rahasia Gerakan Illuminati di Nusantara

Selama ini, Gereja Katolik menolak Plato dan mendukung Aristoteles karena Plato lebih bersifat mistis. Mistisisme menyiratkan bahwa individu memiliki kemampuan untuk memasuki arus Ilahiyah atau memiliki hubungan langsung dengan Tuhan.

Hal ini tentu saja dianggap ‘laknat’ oleh Gereja Katolik yang takut tergerus kekuasaan dan otoritasnya. Dalam penerjemahan secara Islami, naskah Aristoteles yang diterjemahkan Roger Bacon perlahan mulai terungkap.

Tapi polemik dan perbedaan pendapat terjadi, Roger Bacon adalah seorang alkemis yang dianggap mistik dan hal itu lebih selaras dengan filosofis Plato.

Literatur esoteris dan metafisik selama lebih dari 120 tahun terakhir menyatakan bahwa Atlantis berada di tengah Samudra Atlantik. A Dweller on Two Planets (1, 2) karya Phylos, adalah buku yang menceritakan tentang Atlantis dan diterbitkan sekitar waktu yang sama.

BACA:  Sejarah Asal Mula Kerajaan Mataram Islam

Edgar Cayce tidak hanya menggambarkan Atlantis tapi juga mengatakan bukti akan ditemukan sekitar Bimini.

Tradisi esoterik lainnya seperti ‘The Bridge to Freedom and The Summit Lighthouse‘ telah memberikan gambaran yang dimulai dari tradisi-tradisi yang tersisa.

Taylor Caldwell diusia 12 tahun menulis tentang legenda peradaban kuno di benua Atlantik dalam buku ‘The Romance of Atlantis’.

Dalam bukunya menyatakan tentang kejatuhan dan penurunan moral serta spiritual. Pada puncaknya mengalami bencana banjir besar seperti yang diceritakah cucu Henokh (Nuh) dalam Alkitab.

 

10 TOPIK MENARIK LAINNYA

sajak sunda sedih, kesaktian eyang surya kencana, Java tel aviv, kayu tlogosari, orang terkaya di dharmasraya, naskah drama bahasa sunda 10 orang, sunan pangkat, tokoh wayang berdasarkan weton, penguasa gaib pulau sumatera, Ki sapu angin

JANGAN LEWATKAN