Ditemukan Sesuatu yang Istimewa di Gunung Padang

 

lapisan di Gunung Padang

Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Gunung Padang sudah selesai melakukan penelitian awal. Sejumlah sampel sudah diteliti dan disiapkan laporannya. Sesuatu yang istimewa kabarnya ditemukan.

Erick Rizky, anggota TTRM mengatakan, laporan hasil penelitian di Gunung Padang selanjutnya akan dilaporkan ke Presiden SBY, beberapa kementerian, Pemda Jabar dan Pemkab Cianjur. Dari laporan itu, maka riset akan dilanjutkan oleh negara.

Tim peneliti menemukan empat lapisan di Gunung Padang. Menurut Erick, lapisan 1 dan 2 akan ditindaklanjuti oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan atau Pemda. Sedangkan dua lapisan lainnya yang disebut istimewa akan ditentukan presiden.

“Sedangkan lapisan 3 dan 4 yang ‘sangat istimewa’ dan ‘tiada duanya’ di dunia ini kelihatannya bukan wilayah Kemendikbud. Apakah kepada kementerian pertahanan, apakah kepada kementerian ESDM, apakah kepada TNI-POLRI, akan diserahkan semuanya kepada arahan Bapak Presiden,” jelas Erick dalam rilisnya kepada detikcom, Rabu (11/9/2013).Apa temuan istimewa itu? Berdasarkan analisa dari sejumlah temuan yang dipublikasikan, diduga kuat sebuah teknologi istimewa tersimpan di bawah lapisan gunung padang. Sebelumnya, para peneliti menemukan adanya chamber atau bilik, cawan raksasa, sungai dan mata air, kubah, menara dan aquifer serta transmitter.

BACA:  Keajaiban Sungai Terluas di Dunia

Ditemukan juga anomali magnetik di lokasi tersebut.Temuan-temuan ini mengarah ke sebuah alat mirip dengan reaktor pembangkit energi hydroelectric.Staf Khusus Presiden Andi Arief yang juga bagian dari tim riset mengatakan, memang betul ada sejumlah temuan di Gunung Padang. Namun dia belum mau memberikan informasi detail apa bangunan istimewa itu.Simak video berikut ini.
https://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=Dm3H0CM7E8Y#t=458

SELAMAT DATANG MONUMEN TIADA DUANYA DI DUNIA—Alhamdulillah, puji syukur pada yang maha kuasa, Setelah selesainya pencitraan Tomography di bawah permukaan Gunung Padang, untuk sementara TTRM menyatakan riset di Gunung Padang sudah dapat memasuki tahap selanjutnya yaitu penulisan laporan hasil penelitian lengkap dari berbagai disiplin ilmu untuk seluruh lapiisan kebudayaan (600 SM, 4900 SM, 11.500 SM dan 25.000 SM) dan secara bersamaan menunggu hasil uji Laboratorium atas beberapa sampel baru.

BACA:  Relief Candi Cetho dan Candi Penataran Adalah Informasi Tentang Kekhalifahan Nusantara

Bahan laporan ini ini nantinya untuk menjadi bahan laporan kepada Presiden SBY dan beberapa kementerian , Pemda Jabar, dan Pemkab Cianjur dan kepada masyarakat. Selanjutnya sesuai UU Cagar Budaya dan UU Riset maka akan ada masa peralihan penyerahan hasil riset ini kepada negara. TTRM sedang mempelajari kepada instansi apa hasil riset ini akan diserahterimakan.

Mengingat hasil temuan di lapisan 3 dan 4 sangat berbeda dengan lapisan 1 dan 2. lapisan 1 dan 2 secara otomatis UU Cagar Budaya menyatakan itu wajib ditindaklanjuti oleh kementerian Dikbud/Pemda. Sedangkan lapisan 3 dan 4 yang “sangat istimewa” dan “tiada duanya” di dunia ini kelihatannya bukan wilayah kemendikbud. Arahan Presiden nantinya ke instansi manakah “teknologi dahsyat” dan “bermanfaat buat rakyat” itu akan diserahkan. Apakah kepada kementerian pertahanan, apakah kepada kementerian ESDM, apakah kepada TNI-POLRI, akan diserahkan semuanya kepada arahan Bapak Presiden.

TTRM juga secepatnya akan menyelesaikan persoalan administrasi/kewajiban kepada warga/tenaga lokal, rental alat dll. Ini agar diketahui masyarakat bahwa memang selama ini TTRM bekerja mandiri dan tidak bekerja atas uang negara (walaupun kemendikbud sudah diperintahkan untuk memback up riset ini, kami memahami kemendikbud mengalami kesulitan untuk membantu riset ini). Bersama masyarakat, TTRM juga berharap bisa bersama-sama menutup galian eskavasi yang ada. Pendokumentasian sudah kami lakukan.

BACA:  Situs Gunung Padang

Tugas keilmuan TTRM sudah membuktikan berhasil temukan sesuatu yang indah pada waktunya. Living monument buah mahakarya leluhur kita ditemukan oleh kita sendiri. Jika kolonialisme mencari ini 350 tahun, Tuhan memberi kemudahan bagi kita semua untuk menemukannya hanya dalam tempo 2,5 tahun.

Kepada warga masyarakat, kita harus terus bekerjasama ke depan. Di antara masyarakat jangan mudah diadu domba. Semoga fihak-fihak yang selama ini kita rasakan melakukan hal-hal tak pantas, untuk segera dibukakan mata hatinya. Selamat kepada TTRM, Selamat Pada warga Cianjur, selamat pada Bangsa Indonesia.

 

10 TOPIK MENARIK LAINNYA

definisi air terjung menurut para ahli, sajak sunda sedih, kesaktian eyang surya kencana, Java tel aviv, kayu tlogosari, orang terkaya di dharmasraya, naskah drama bahasa sunda 10 orang, sunan pangkat, tokoh wayang berdasarkan weton, penguasa gaib pulau sumatera

JANGAN LEWATKAN